Sejarah Penjajahan di Indonesia

Sejarah Penjajahan di Indonesia , Ini Daftar Negara yang Pernah Menjajah!

Diposting pada

Detatang.com – Sejarah penjajahan di Indonesia merupakan kisah pilu, namun juga menjadi perekat persatuan terkuat di negara yang penuh keaneka ragaman ini.

Hal ini terbukti dengan begitu antusiasnya masyarakat ketika merayakan hari ulang tahun kemerdekaan Indonesia yaitu setiap tanggal 17 Agustus setiap tahunnya. Berbagai lomba bahkan banyak diselenggarakan baik sebelum maupun setelah tanggal tersebut.

Bahkan hampir di setiap acara karnaval, senantiasa ada peserta yang memperagakan zaman penjajahan Indonesia. Mereka memiliki motivasi mulia, yaitu agar generasi muda tidak melupakan Sejarah Bangsa tersebut.

Meski kisah kelam, namun banyak sekali pelajaran yang bisa didapatkan. Mulai dari bagaimana sikap dan jiwa luhur para pejuang, yang berjuang sepenuh jiwa raga demi negara tercinta, hingga bagaimana akhirnya Bung Karno dan Bung Hatta berhasil memproklamasikan kemerdekaan indoensia.

Sejarah penjajahan di Indonesia dan Motifnya

Sebelum Indonesia berhasil memproklamasikan kemerdekaannya pada 17 Agustus 1945, ternyata negara kita pernah dijajah oleh 6 negara secara bergantian. Bahkan Belanda telah menjajah Indonesia hingga 350 tahun lamanya.

Alasan penjajagan tersebut beragam, dimana awalnya negara-negara tersebut ingin menguasai  hasil bumi seperti rempah-rempah dari negara kita yang memang sangat melimpah ruah.

Melihat potensi sumber daya alam yang sangat berlimpah tersebut, para penjajah ingin membangun bisnis menguntungkan dari menjarah kekayaan alam negara kita. Selain untuk mencukupi kebutuhan negaranya, mereka juga ingin menjual kekayaan alam tersebut kepada negara lain, sehingga mereka bisa mendapatkan banyak harta.

Atas dasar itu, maka mayoritas daerah strategis menjadi incaran utama para penjajah, baik yang kaya sumber daya alam seperti rempah-rempah, hingga yang dekat pelabuhan untuk memudahkan proses perdagangan mereka.

6 Negara yang Pernah Menjajah Indonesia

Dilansir dari cnnindonesia.com ada juga teori yang menyatakan bahwa penjajahan tersebut dilakukan juga dalam rangka menyebarkan agama Kristen dan Katolik ke Nusantara.

Lantas negara apa sajakah yang pernah menjajah Indonesia selain Belanda dan berapa lama mereka menjajah? Mari kita Simak bersama pada artikel ini:

1. Portugis (1509-1595)

Sejarah penjajahan di Indoensia dimulai pada tahun 1509, dan berlangsung selama 86 tahun. Sebelum menjajah tanah air, Portugis memang telah memiliki jaringan besar di Malaka.

Hingga akhirnya Alfonso de Albuquerque mengirimkan ekspedisinya yang dipimpin Antonio de Abreu, dengan tujuan mencari daerah yang kaya akan rempah-rempah di Nusantara, dan mereka kemudian menemukannya di Maluku.

Setelah menemukan daerah tersebut, Portugis meminta izin dan membangun kemitraan dengan berbagai Kerajaan di Maluku, diantaranya adalah Kerajaan Ternate.

Awalnya semua berjalan dengan baik dengan hubungan kerja sama yang harmonis. Namun akhirnya hubungan tersebut hancur, setelah Portugis melanggar kesepakatan yang telah dibuat serta menggunakan sistem monopoli perdagangan tidak sehat.

Akhirnya Rakyat Maluku dipimpin Sultan Baabullah melakukan perlawanan hingga pada tahun 1584 Portugis berhasil ditaklukan.

Situasi ini ternyata juga dimanfaatkan oleh para penjajah Belanda yang tiba-tiba datang ke Nusantara. Mereka memanfaatkan situas ini dan ikut berperang untuk mengalahkan Portugis sehingga mereka angkat kaki dari Nusantara.

2. Spanyol (1521-1529)

Selain menghadapi penjajahan Portugis, Indonesia juga menghadapai Penjajahan Spanyol. Namun penjajahan mereka cukup singkat yaitu sekitar 8 tahunan, atau antara 1521-1529. Saat itu, Spanyol juga mengunjugi Maluku dan kemudian bersekutu dengan Kerajaan Tidore.

Tentu saja kedatangan Spanyol ini telah mengusik Portugis, sebab mengancam penguasaan bisnis di Nusantara. Padahal saat itu, wilayah jajahan dan sekutu mereka berbeda.

Akhirnya kedua pejajah tersebut saling melakukan perlawanan, hingga berujung damai melalui Perjanjian Saragosa yang terjadi tahun 1529. Berdasarkan penjanjian tersebut, maka Spayol diharuskan meninggalkan Maluku, dan diperbolehkan mengambil kekuasaan ke wilayah Utara Indonesia yakni Filipina, dan Portugis tetap berdada di Indonesia.

Akhirnya negara yang pernah menjajah Indonesia ini pun pergi meninggalkan Nusantara.

3. Belanda (1602-1942)

Sejarah Penjajahan di Indonesia berikutnya adalah yang dilakukan oleh Belanda. Belanda merupakan negara yang pernah menjajah Indonesia dengan waktu paling lama, yaitu selama 350 tahun.

Alasan utama penjajan ini pun sama, yaitu untuk menguasai wilayah penghasil rempah-rempah.  Tak butuh waktu lama, akhirnya Belanda pun berhasil mengalahkan Portugis dan mulai membangun bisnis di Indonesia melalui Perusahaan dagangnya, Perusahaan Hindia Timur Belanda atau Verenigde Oostindische Compagnie (VOC) pada 1602.

Selain menjarah kekayaan alam Nusantara, Belanda juga membuat masyarakat kita sengasara sebab mereka juga memanfaatkan Sumber Daya Manusia asli Nusantara untuk berperang. Sistem tanak paksa atau cultuurstelsel juga merupakan salah satu kebijakan belanda yang membuat Rakyat Indonesia menderita.

Kebijakan negara yang pernah menjajah Indonesia ini, berisi tentang aturan penguasaan TANAH, pekerja, hingga hasil panen yang diberikan pada Belanda. Meski kerap gagal, kebijakan ini telah membuat rakyat Indonesia kerap melakukan perlawanan.

Selain mengalahkan perlawanan rakyat Indonesia, Belanda Bahkan juga bisa mengalahkan penjajah lain yang juga sempat mendatangi Nusantara.

Masa penjajahan Belanda di Indonesia baru berakhir setelah dikalahkan Jepang dalam rangkaian Perang Dunia II, hingga akhirnya Jepang pun mengambil alih kekuasaan Belanda atas Indonesia.

4. Prancis (1806-1811)

Prancis juga merupakan negara yang pernah menjajah Indonesia, yaitu ketika VOC Belanda sedang diterpa krisis cukup serius.

Hingga pada tahun 1808, Raja Prancis Louis Napoleon, menunjuk Marsekal Willem Daendels menjadi Gubernur Jenderal Hindia Belanda.

Kepemimpinan Masekal ini sangatlah kejam hingga mendapat banyak kecaman. Salah satu kekejamannya adalah ketika membangun jalan dari Anyer sampai Panarukan. Akhirnya kepemimpinannya digantikan digantikan oleh Jan Williem Janssens.

Namun sejarah penjajahan di Indonesia yang dilakukan Prancis tidak lama, yaitu sekitar 5 tahun saja. Hal ini karena pada tahun 1811 Penjajah dari Inggris berhasil mengalahkan Prancis. Hingga akhirnya Prancis menyerahkan kekuasaan di Batavia pada Inggris.

5. Inggris (1811-1816)

Setelah mengalahkan Prancis, akhirnya Inggris memiliki peranan berikutnya sebagai negara yang pernah menjajah Indonesia. Hal ini terjadi pada tahun 1811 hingga 1816. Melalui Stmford Raffles, Inggri mulai menata Indonesia.

Penjajahan Inggris sedikit manusiawai. Hal ini salah satunya terbukti dengan menghapuskannya sistem monompoli perdagangan yang pernah diberlakukan oleh Belanda. Selain itu, sistem tanam paksa juga diganti dengan sistem yang cukup adil.

Raffels bahkan menunjuk para bupati likal untuk menjadi bagian dari pemerinhan, dan kemudian membuat system sewa tanah. Setelah itu, Inggris juga membagi kewilayahan di Pula Jawa.

Namun, penguasaan Negara Eropa ini di Indonesia tidak berlangsung lama. Belum selesai melakukan penataan, Belanda ternyata kembali datang dan berhasil mengalahkan Inggris, sehingga kemudian penguasaan Nusantara kembali ke tangan Belanda.

6. Jepang (1942-1945)

Setelah kalah dalam rangkaian Perang Dunia II, Belanda pun akhirnya angkat kaki dari Indonesia. Hingga akhirnya Jepang mengambil alih kekuasaannya, dan berjanji akan memberikan kemerdekaan untuk Indonesia. Namun ternyata itu hanya siasat licik, sebab nyatanya Jepang justru menjajah Nusantara selama 3,5 tahun.

Sekali pun cukup singkat, namun kekejaman Jepang terhadap rakyat Indonesia tidak jaub dari Belanda.  Bahkan dalam sejarah penjajahan di Indonesia, Jepang telah memberlakukan romusha yang merupakan sistem tanam paksa untuk rakyat Indonesia.

Bukan hanya itu, Jepang juga telah membangun organisasi militer, dan memaksa rakyat Indonesia untuk ikut berperang melawan Amerika dan sekutunya pada Perang Dunia II.

Hingga akhirnya pada tanggal 15 Agustus 1945, Amerika membom Kota Nagasaki dan Hiroshima, sehingga membuat Jepang pergi meninggalkan Indonesia.

Momen ini kemudian digunakan para pejuang Indonesia, untuk memproklamasikan kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945.

Semoga sejarah Penjajahan di Indonesia bisa selalu menjadi motivasi untuk kita semua. Selai  agar kita bisa selalu berjuang untuk tidak ketinggalan dengan negara-negara lain, sejarah ini juga sangat mengajarkan akan pentingnya persatuan dan kesatuan. Jika negara ini sudah mengenal sila ke-3 sejak dulu, tentu kita tidak akan dijajah dalam waktu lama, sebab perjuangan kita bisa sangat dahsayat sebab ada dalam kesatuan utuh, bukan perlawanan yang terpecah-pecah seperti dulu kala.